Perusahaan Batubara “PT. KBPC Mengganas” Mobil Wartawan Inews TV “Dihantam”

BUNGO, DAERAH, KRIMINAL, UMUM13092 Dilihat

BUNGO,JCN – Perusahaan tambang batubara PT. Karya Bungo Pantai Ceria (KBPC) Bungo kembali berbuat ulah, kali ini yang menjadi korban keganasan PT. KBPC bukan hanya warga, tapi wartawan yang meliput bentrok warga dan PT. KBPC juga tak luput jadi sasaran keganasan pihak perusahaan.

Ceritanya, Kamis, 1/4/2021, puluhan warga dusun Tanjung Agung Kecamatan Muko-muko Bathin VII, Bungo menolak kegiatan penambangan oleh PT. KBPC milik Syamsuddin Ibrahim. Bentuk penolakan, warga memasang portal dijalan dusun.

 

Warga dusun protes, lantaran pihak PT. KBPC, secara sepihak melarang warga melewati jalan tambang. Padahal sebelum ada perusahaan PT. KBPC, jalan tersebut sudah dimanfaatkan warga untuk membawa hasil perkebunan terutama buah sawit.

Merasa terusik, lantaran jalan tambang diportal, pihak PT. KBPC terlihat memberikan perlawanan dengan mengerahkan beberapa unit tronton bertuliskan PT. KBPC untuk menghancurkan portal yang dipasang warga.

Aksi sopir tronton PT. KBPC yang menabrak portal dengan tronton, memancing emosi warga, hingga bentrok besar terjadi. Warga menyerang dan melempari massa PT KBPC dengan batu. Beberapa wartawan yang meliput lari pontang panting menyelamatkan diri.

Bentrok besar tersebut, tak mampu dihentikan dan diredam polisi yang berjag-jaga dilokasi. Karena kalah jumlah, polisi juga ikut kabur menyelamatkan. Saat itulah, mobil xenia milik salah satu wartawan TV swasta, Budi Utomo Inews TV dihantam oleh tronton putih bertuliskan PT. KBPC. Tronton tersebut berusaha kabur dari amukan warga dusun Tanjung Agung, hingga menabrak apa saja yang menghalanginya termasuk menghantam mobil Budi Utomo, Kontributor Inews TV.

“Truknya mau kabur, ditumburnya body belakang mobil aku. Padahal mobil aku parkir di pinggir jalan,” ujar Budi.

Atas kejadian tersebut, Budi melapor ke Polres Bungo.” Ada kesengajaan sopir truk ini menabrak mobil saya. Apakah ini atas perintah bosnya atau bagaimana. Berharap polisi bisa mengusut kasus ini,” tegas Budi yang juga Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kabupaten Tebo.

Bentrokan mulai mereda setelah Kapolres Bungo bersama Dandim 0416/Bute turun ke lokasi.(tim)

Komentar