HEBAT…DALAM HITUNGAN JAM, PEMERKOSA BIADAB DI BUNGO DI BEKUK

BUNGO, DAERAH, KRIMINAL695 Dilihat

BUNGO – Kepolisian Polres Bungo, Polsek Pelepat bersama warga Dusun Dwi Karya Bakti (DKB), akhirnya berhasil menemukan tempat persembunyian dan membekuk pelaku pemerkosaan biadab terhadap Bunga (16) bukan nama sebenarnya. Pelaku ternyata bersembunyi disalah satu pondok dekat rumahnya dikampung Lintas Jaya, Dusun Dwi Karya Bakti, Pelepat. Bungo.

Pelaku yang diketahui bernama M. SBKalias Sapii (19) ini sejak awal sudah ingin kabur, namun warga dan Polisi yang bergerak cepat, berhasil menghambat pelarian pelaku. Informasi yang didapat wartawan Jambi Crime News dari Rio DKB, Supriyanto, pelaku Sapii ditangkap sekitar pukul 19.30 WIB.

READ  WISATA LUBUK BERINGIN BUNGO "MAKAN KORBAN JIWA"

Kepada polisi, pelaku yang tak lain adalah tetangga korban ini mengakui semua perbuatannya. Pelaku mengaku tergiur melihat kemolekan tubuh korban. Pelaku yang berhasil dibekuk hanya dalam hitungans jam ini langsung diamabkan ke Mapolres Bungo.

“Saat penangkapan, polisi langsung melarikan pelaku ke Kantor Polres, sedangkan saya, sebelumnya sudah mengingatkan warga agar tidak main hakim sendiri,”ungkap Supriyanto pada JCN.

READ  BOCAH SD DITEMUKAN SUDAH TAK BERNYAWA

Sebelumnya, kamis (11/10/2018), sekira pukul 15.00 WIB, Kampung Lintas Jaya, Dusun Dwi Karya Bakti (DKB) dihebohkan dengan kasus perkosaan yang dialami oleh Bunga siswi salah satu Sekolah Kejuruan di Bungo. Hebatnya, pelaku yang telah memperkosa korban hingga pingsan ini, mengaku menemukan korban dikebun sawit karena mengalami kesurupan dan pingsan, dan pelaku juga yang mengantar korban pulang kerumahnya.

Peristiwa perkosaan ini, baru terbongkar setelah korban Bunga siuman dari pingsannya dan dalam keadaan sedih, korban menceritakan kalau dirinya telah diperkosa oleh Sapii, lelaki yang mengantar korban kerumah.

READ  PROYEK PELEBARAN BOX CULVERT "SEMAKIN BERDAMPAK BURUK"

“Orangtua korban melapor, kalau anaknya telah diperkosa oleh seorang pemuda yang tak lain adalah warga Dusun DKB, lalu bersama orangtua dan keluarga korban, kami langsung melapor ke Polisi,”ungkap Datuk Rio DKB, Supriyanto pada JCN.com.

Hingga kini, pihak Kepolisian belum berhasil diminta keterangan terkait kasus dugaan perkosaan yang terjadi didusun Dwi Karya Bakti, Pelepat, Bungo.(pis)

Komentar