Mafia BBM Subsidi di Bungo “Makin Mengganas dan Arogan”

BUNGO, DAERAH, KRIMINAL, UMUM1359 Dilihat

BUNGO,JCN – Diduga dibacking Aparat Penegak Hukum (APH), para penjahat alias mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Bungo semakin mengganas dan semakin arogan. Masih ingat dengan kasus pemukulan wartawan di SPBU 23.372.13 Dusun Sungai Mengkuang Kecamatan Rimbo Tengah, Bungo beberapa waktu lalu, ternyata aksi arogan para mafia BBM ini kembali terjadi.

Kali ini yang dianiaya oleh para penjahat BBM subsidi ini adalah wartawan online wilayah Bungo. Akibat perbuatan mafia BBM tersebut, tangan wartawan mengalami luka gores dan Hand Phone milik awak media tersebut rusak setelah terjadi tarik menarik dengan pelaku.

READ  HINDARI LOBANG, MINIBUS HANTAMN TRUCK BOX

Aksi brutal mafia BBM ini terjadi jumat sore (3/9/2021), saat itu sekitar pukul 18.30 WIB, wartawan Online Bungo ini baru pulang dari dusun Dwi Karya Bhakti Pelepat. Bersama rombongan Ormas Pejuang Siliwangi Indonesia (PSI) Bungo, mereka hendak mengisi BBM di SPBU yang baru tersebut.

Saat melintas terlihat antrian kendaraan di pompa premium/bensin. Penasaran dengan antrian tersebut, awak media mencoba melakukan pengecekan dan ternyata saat itu terlihat dua unit mini bus jenia APV sedang melakukan pengisian BBM, posisinya bersebelahan.

READ  Perusahaan Batubara "PT. KBPC Mengganas" Mobil Wartawan Inews TV "Dihantam"

Ada pemamdaangan tak wajar, selang minyak tersebut masuk kedalam salah satu mini bus warna hitam dan saat didekati ternyata pelaku kejahatan BBM subsidi sedang mengisi puluhan galon yang ada didalam mobil.

Dengan sigap, wartawan online ini mengambil gambar kejahatan yang terjadi di SPBU tersebut. Saat kamera HP diarahkan kedalam mobil, pelaku mafia BBM subsidi ini marah. Sambil berkata kasar, pelaku yang sedang mengisi galon ini merampas HP milik wartawan.

READ  KASUS KORUPSI DI TEBO "TERUS MENGUAP"

“Saat itu, pelaku tak terima aksinya di video kan, hingga terjadi keributan dan tarik menarik HP, karena berusaha menyelamatkan HP, kuku pelaku melukai tangan ku,”ungkap Jhon wartawan Online Bungo.

Akibat kejadian itu, HP wartawan mengalami kerusakan. Kini kasus tetsebut sudah dilaporkan ke polisi.

“Saya menduga, penjahatn BBM dan Pengusaha SPBU ini di Backing APH. Itu sebabnya mereka bagak, arogan dan tak tersentuh hukum,”Tegas Ari Gondrong ketua PSI Bungo yang ikut melerai aksi brutal Mafia BBM Bungo ini.(jhn/tim)

Komentar