“Pungli Berkedok Uang Kebersihan” Marak di Pasar Beduk Bungo

BEDAHKASUS, BUNGO, DAERAH681 Dilihat

BUNGO,JCN – Ditengah terpuruknya perekonomian masyarakat akibat wabah COVID-19, masih banyak oknum-oknum petugas yang melakukan aksi pungutan liar (pungli) yang mengatasnamakan uang kebersihan. Seperti yang terlihat disepanjang jalan H Lebai Hasai, Sungai Pinang, Bungo, para pedagang pasar beduk yang mengais rezeki seperak-demi seperak ini dimintai secara paksa oleh oknum petugas yang berkedok uang kebersihan.

Anenhnya, para oknum petugas ini datang mengenakan pakaian bebas dan memungut uang Rp 3.000 setiap hari kepada semua pedagang beduk di Sungai Pinang. Para pedagang mengaku sangat resah dan dirugikan, soalnya selain uang kebersihan yang dipungut setiap hari, para pedagang ini juga harus membayar uang kebersiahan sampah setiap bulannya yang dipungut oleh Dinas Kebersihan Kota Bungo.

READ  Prof. Dr. Syamsurijal Tan, SE, MA Resmi Dilantik Menjadi Rektor UMB

“Kami ini hanya pedagang kecil, setiap harinya hanya mengais uang recehan, tapi kami dimintai secara paksa uang kebersihan setiap hari dan ada juga yang setiap bulan, kami merasa berat dengan pungutan-pungutan tidak jelas ini,”Ungkap salah satu pedagang yang ditemui JCN dilokasi pasar beduk Sungai Pinang.

READ  POLSEK RANTAU PANDAN "COKOK" PREDATOR ANAK

Sementara itu, salah satu petugas Dinas Kebersihan Kota Bungo yang dimintai komentarnya, menyebutkan Dinas Kebersihan Kota Bungo hanya memungut uang kebersihan sampah setiap bulannya Rp 5.000, kalau yang dipungut setiap hari, itu namanya pungutan liar dan harus ditertibkan.

“Kami hanya memungut Rp 5.000, setiap bulan untuk uang sampah atau kebersihan, kalau memang ada oknum petugas yang memungut Rp 3.000 setiap hari, itu namanya pungutan liar dan harus ditindak dan dilaporkan ke Polisi,”Ungkap salah satu petugas Dinas Kebershan Bungo.

READ  PETANI ASAL TEBO "TERCIDUK BAWA SABU"

Para pedagang meminta kepada pihak penegak hukum untuk menindak dan menangkap para pelaku pungutan liar berkedok kebersihan sampah yang selama romadhan ini berkeliaran dipasar Bedug Bungo. Jika petugas tidak bertindak, dikhawatirkan, para pelaku ini akan semakin merajalela.

“Kami mohon kepada penegak hukum, khususnya Polisi untuk menangkap dan menindak oknum petugas yang melakukan pungli berkedok uang kebersihan dan sampah disepanjang pasar beduk Sungai Pinang, Bungo ini,”Pungkap para pedagang kompak.(tim JCN)

Komentar