Setiap Hari,,,Ratusan Galon BBM Subsidi “Dibawa Kabur” Mafia BBM dari SPBU Rantau Ikil Bungo

UMUM1139 Dilihat

BUNGO,JCN – Disinyalir berkisar ratusan galon setiap harinya, Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi berhasil dibawa kabur oleh mafia BBM dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Rantau Ikil, Jujuhan, Bungo,

BBM subsidi ini berhasil dibawa kabur diduga berkat adanya kerjasama antara manajemen SPBU 24. 372.25 Rantau Ikil dengan para mafia BBM, untuk meraup keuntungam yang aangat besar.

Ulah nakal mafia dan manajemen SPBU ini sudah sering dan terus mereka lakukan karena mereka diduga diback up alias dibacking oleh orang-orang hebat dn kuat bahkan Aparat Penegak Hukum (APH). Dugaan ini didasari oleh kuatnya dan beraninya pihak manajemen SPBU melakukan aksi krimi nal dengan menjual BBM subsidi keluar tanpa ada rasa takut akan ditindak APH.

READ  Mengerikan..."Judi Tembak Ikan" Menjamur di Kota Bungo

“Jelas-jelas perbuatan mafia BBM dan diduga dibantu manajemen SPBU ini melanggar hukum, tapi mereka tidak pernah takut apalagi kapok dan berhenti berbuat kriminal, aksi mereka malah makin mengganas. Diperkirakan ratusan galon BBM subaidi berhasil dijual belikan pada mafia BBM tanpa menghitaukan nasib warga Jujuhan yang butuh BBM murah,”ungkap Ari Gondrong Ketua PSI Bungo.

Bukti ratusan BBM subsidi ini dijual ke mafia BBM, beberapa hari lalu, tim PSI Bungo berhasil mewawancarai sopir mobil Toyota Hilux  BH 8609…yang membawa 80 galon BBM subaidi jenis solar dan bensin/premium. Menurut pengakuan sang sopir yang bernama Mustari, BBM ini dibeli dari SPBU Rantau Ikil Jujuhan Bungo.

READ  KAPOLRES : TINDAKAN TEGAS TERUKUR BAGI PELAKU KRIMINAL SELAMA IDUL FITRI

“Mobil berisi puluhan galon BBM subsidi ini diketahui menjual kembali BBM nya kepada kios-kios minyak dan Pertamini yang ada diwilayah Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang,”jelas Tim gabungan PSI dan awak media yang berhasil mewawancarai sopir mobil.

Pengakuan sang sopir, dirinya hanya kerja, pemilik minyak dan mobil tersebut bernama Yal warga SP4 Limbur Lubuk Mengkuang Bungo. “Setiap hari rutin saya membawa puluhan galon BBM ini ke wilayah Limbur untuk mengisi kios dan Pertamini disini,”terang sopir polos.

READ  Alat Bukti dan Daluarsa Tuntutan Pidana

Mobil Hilux ini hanya satu dari sekian mobil yang berhasil membawa kabur BBM Subsidi milik masyarakat yang dititipkan di SPBU Rantau Ikil, belum lagi mobil lain yng diduga milik dari manajer SPBU yang juga ikut beraksi mencuri hak rakyat kecil.

“Kami hanya berharap ada penindakan tegas terhadap aksi nakal dan keji dari SPBU Rantau Ikil ini. Jangan biarkan rakyat sengsara kesulitan mendapat BBM murah hanya karena aksi nakal mafia yang disokong oleh manajemen SPBU dan terkesan dibiarkan oleh APH,”pungkas Arie Gondrong Ketua PSI Bungo.(tim)

Komentar