BUNGO – Wilayah hukum Polres Bungo kembali digemparkan dengan aksi tak bermoral. Sebelumnya seorang Rio (Kepala Desa red) di Bungo melaporkan oknum anggota Polisi karena telah meniduri istrinya, kali ini seorang siswi disalah satu Sekolah Kejuruan di Bungo, diperkosa berkali-kali hingga pingsan, biadabnya pelaku malah memfitnah korban kesurupan dan ditemukan pingsan.
Informasi yang didapat wartawan JCN, aksi pemerkosaan ini terjadi kamis (11/10/2018), korban sebut saja Bunga (16), ditemukan warga dan datuk Rio Dwi Karya Bakti (DKB) Suprianto, sekitar pukul 16.00 WIB, dalam kondisi tak sadarkan diri dan tubuhnya lemas. Saat ditemukan, sebagian pakaian korban terbuka dan acak-acakan.
Data awal yang didapat, korban diperkosa oleh tetangganya sendiri yang nama dan identitasnya sudah dikantongi Kepolisian Polres Bungo. Keterangan pelaku pada Supriyanto, korban awalnya di ditemukan dikebun sawit sekitar jalan Padang Lalang Rantau Keloyang, dalam kondisi kesurupan dan meronta-ronta hingga pingsan.
Lalu pelaku yang hingga kini belum diketahui keberadaannya ini, mengaku membawa korban pulang kerumahnya dalam kondisi tak berdaya. Kepada keluarga korban, pelaku kembali berbohong dan mengatakan kalau korban ditemukan dalam kondisi kesurupan.
Mendengar pengakuan pelaku, pihak keluarga korban hanya terdiam, namun sebaik-baiknya membungkus bangkai pasti tercium. Keesokan harinya setelah korban siuman dan mulai pulih, korban menceritakan semuanya pada orangtua dan keluarganya.
Betapa terkejutnya keluarga dan orang tua korban, tak terima dengan kejadian yang telah menimpa anaknya, orangtua korban langsung melapor kepada Datuk Rio dan Kepolisian Polsek Pelepat, Bungo.
“Orangtua korban melapor, kalau anaknya telah diperkosa oleh seorang pemuda yang tak lain adalah warga Dusun DKB, lalu bersama orangtua dan keluarga korban, kami langsung melapor ke Polisi,”ungkap Datuk Rio DKB, Supriyanto pada JCN.com.
Sayangnya, saat polisi bergerak menuju kediaman pelaku, ternyata pelaku sudah kabur dan saat ini dalam pengejaran polisi.
“Kasusnya kini ditangani Polres Bungo, pelaku hingga kini belum tertangkap,”tambah Rio Supriyanto.
Sementara, korban hingga kini masih trouma dan takut ditemui orang. Keluarga telah membawa korban untuk berobat dan memeriksakan kondisi kesehatannya ke Puskesmas terdekat.(pis)
Komentar